Laporan PISI

LAPORAN PENGEMBANGAN DAN IMPLEMPENTASI SISTEM INFORMASI
REKAM MEDIS  KLIKNIK PERSALINAN


Oleh :
Ekky Sukmawati         (4115034)

 


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS PESANTREN TINGGI DARUL ULUM
JOMBANG

KATA PENGANTAR
Dengan mengucap puji dan syukur kehadirat Allah SWT, karena atas ridho dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan ini. Maksud dan tujuan dari penulisan laporan ini adalah untuk memenuhi persyaratan kelulusan Program Studi Strata I pada Jurusan Sistem Informasi di Universitas Pesantren Tinggi Darul ‘Ulum Jombang.
Penulis merasa bahwa dalam menyusun laporan ini masih menemui beberapa kesulitan dan hambatan, disamping itu juga menyadari bahwa penulisan laporan ini masih jauh dari sempurna dan masih banyak kekurangan-kekurangan lainnya, maka dari itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari semua pihak.
Menyadari penyusunan laporan ini tidak lepas dari bantuan berbagai pihak, maka pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang setulus-tulusnya kepada:
  1. Prof. Dr. H.Ahmad Zahroh, MA, Rektor Universitas Pesantren Tinggi Darul ‘Ulum.
  2. Bapak Endang Kurniawan S, Kom., M.M., M.Kom., CEH., CHFI., CIPM. Selaku dosen mata kuliah Pengembangan dan Implementasi Sistem Informasi.
  3. Segenap dosen dan karywan Fakultas Teknik Unipdu.
  4. Serta sekuruh teman - teman seperjuangan.
Akhir kata, semoga Allah SWT senantiasa melimpahkan karunia-Nya dan membalas segala amal budi serta kebaikan pihak-pihak yang telah membantu penulis dalam penyusunan laporan ini dan semoga tulisan ini dapat memberikan manfaat bagi pihak-pihak yang membutuhkan.

Jombang, 27 April 2017

Penulis

DAFTAR ISI





DAFTAR TABEL

DAFTAR GAMBA

  

BAB 1
PENDAHULUAN

1.1              Latar Belakang

 Definisi data menurut. Definisi rumah sakit
Data-data yang ada di klinik bersalin masih diproses secara manual. Kebutuhan terhadapa data rekam medis banyak memerlukan tempat untuk penyimpanan. Banyaknya data yang masuk dalam klinik bersalin menyebabkan sistem rekam medis manual menjadi tidak efisien. Yang kemudian menimbulkan adanya tumpukan data.
Penyimpanan data dalam bentuk kertas atau manual menimbulkan risiko yang cukup besar, seperti kebakaran, rusak atau bencana alam yang bisa menyebabkan data-data tersebut hilang. Kebbutuhan akan data yang efektif an efisien serta ada saat dibutuhkan menjadi alasan utama penyediaan informasi yang akaurat.
Data yang kurang lengkap dapat menyebabkan informasi pelayanan kesehatan menjadi kurang efisien. Karena, tidak tersusun rapi dan susah dalam pencariannya. Maka perlu dibuat suatu sistem yang dapat menangani masalah-masalah tersebut.

Latar belakang masalah memuat uraian secara jelas timbulnya masalah yang memerlukan pemecahan dengan didukung oleh logika-logika dan teori-teori yang mendasari timbulnya gagasan pemecahan/pembahasan masalah. Dengan mengemukakan latar belakang masalah akan mempermudah rumusan masalah.
Latar belakang berisi kondisi yang menjadi alasan pentingnya dilakukan penelitian pada topik yang dimaksud. Penggambaran situasi dan kondisi dinyatakan dengan data-data yang diacu dari sumber yang terpercaya.
Dari penjabaran latar belakang disimpulkan terdapat suatu masalah yang patut untuk dicari pemecahannya. Kemudian diusulkan sebuah metode pemecahan masalah yang dirasa sesuai. Kesesuaian dibuktikan dengan data dan fakta baik dari penelitian terdahulu yang telah pernah dilakukan oleh peneliti lain untuk menyelesaikan masalah yang sama. Perlu diuraikan pula apa perbedaan dari pendekatan yang dilakukan oleh penulis dan pendekatan yang dilakukan oleh peneliti sebelumnya.
Hasil jabaran kemudian disimpulkan menjadi sebuah judul serta diikuti dengan manfaat dari penelitian tersebut.

1.2              Rumusan Masalah

Dari berbagai problem yang timbul pada latar belakang di atas. Maka, pengembangan Sistem Informasi Rekam Medis ini dibuat untuk menyelesaikan masalah berikut:
1.      Apa yang harus dilakukan agar tidak terjadi tumpukan data yang besar?
2.      Bagaimana cara aman untuk menyimpan data dalam jumlah yang besar?
3.      Bagaimana agar data mudah dicari dan diakses?

1.3              Batasan Masalah

Seringkali suatu permasalahan yang di angkat terlalu besar untuk dapat diselesaikan dalam satu penelitian. Oleh sebab itu perlu dijabarkan batasan untuk memperlihatkan ruang lingkup dari masalah yang akan dipecahkan dalam penelitian. Batasan masalah dijabarkan dalam poin-poin sesuai kebutuhan. Berikut ini adalah beberapa batasan masalah yang sering ditemui dalam penelitian Rekayasa Perangkat Lunak:
1.      Sumber data yang digunakan dalam penelitian adalah rekam medis manual .
2.      Pada sistem ini hanya menangani lingkup klinik bersalin karena menyesuaikan dengan kebutuhan soal.
3.      Teknologi yang digunakan yaitu website sebagai interfacenya dan untuk penangan datanya menggunakan database SQL(Strutured Query Language) .
4.      Aktor dari perangkat lunak yaitu, Admin , Dokter,  dan Petugas.

1.4              Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian merupakan hal yang menjadi tolak ukur berakhirnya suatu penelitian. Apabila poin atau delaporan yang disebutkan dalam tujuan penelitian telah selesai dilaksanakan maka penelitian dianggap telah selesai pula. Apabila poin dalam tujuan penelitian ada yang belum dilaksanakan maka penelitian belum dapat dikatakan selesai. Berikut ini adalah  tujuan penelitian :
1.      Merancang Sistem Informasi yang dapat digunakan untuk mengeloa data klinik bersalin di RS. Dr.DJOELHAM Binjai, Sumut.
2.      Membangun Sistem Informasi Rumah Sakit sesuai rancangan yang telah dibuat.

1.5              Manfaat Penelitian

Dari hasil luaran yang dihasilkan, pada bagian ini disebutkan pihak-pihak mana saja yang akan mendapat manfaat serta disebutkan manfaat seperti apa yang diterima oleh masing-masing pihak. Misalkan untuk penelitian rancang bangun perangkat lunak Sistem Informasi Rumah Sakit untuk klinik bersalin ini  maka pihak-pihak yang mendapatkan manfaat antara lain:
1.      Petugas
            Memudahkan petugas dalam megelolah data rekam medis.

2.      Dokter
Memudahkan dalam melakukan diagnosis awal.

3.      Penulis
Penelitian ini merupakan lahan pembelajaran dalam bidang analisis.

1.6              Metodologi Penelitian

Penelitian ini dilakukan melalui beberapa tahapan. Adapun metode yang digunakan dalam tiap-tiap tahapan antara lain:
1.      Metode Pengumpulan Data
Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, kuisioner, studi pustaka dan observasi lapangan.
2.      Metode Rekayasa Perangkat Lunak
Perangkat lunak dalam penelitian ini dibangun dengan menggunakan metode rekayasa Waterfall (atau Prototyping, Agile, Spiral, atau metode lain yang paling tepat untuk studi kasus yang diangkat).

1.7              Sistematika Penulisan

Sistem penulisan dalam tugas akhir ini diususun dalam bentuk karya ilmiah dengan struktur penulisan sebagai berikut:
BAB 1 PENDAHULUAN
Bab ini berisi uraian tentang latar belakang masalah yang mendasari pentingnya diadakan penelitian, identifikasi, pembatasan dan perumusan masalah penelitian, maksud dan tujuan penelitian, kegunaan penelitian yang diharapkan, dan sistematika penulisan.
BAB 2 LANDASAN TEORI
Bab ini berisi tinjauan teori yang mendilaporankan pengertian…. (hal-hal yang berhubungan dengan topik penelitian).
BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
Bab ini berisi tentang analisis kebutuhan dari sistem yang akan dibangun, perbandingan sistem yang sudah ada dengan sistem yang diusulkan, dan perancangan sistem yang diusulkan.
BAB 4 TESTING DAN IMPLEMENTASI
Bab ini berisi tentang penjelasan prosedur testing dan proses pengujian sistem yang telah dibuat.
BAB 5 PENUTUP
Bab ini berisi pokok-pokok kesimpulan dan saran-saran yang perlu disampaikan kepada pihak-pihak yang berkepentingan dengan hasil penelitian.
DAFTAR PUSTAKA
Daftar pustaka berisi daftar referensi yang digunakan dalam penelitian.

BAB 2
LANDASAN TEORI

2.1              Landasan Teori

Bagian ini memuat rangkuman teori-teori yang diambil dari buku atau literatur yang mendukung penelitian, serta memuat penjelasan tentang konsep dan prinsip dasar yang diperlukan untuk pemecahan permasalahan. Landasan teori dapat berbentuk uraian kualitatif, model matematis, atau tools yang langsung berkaitan dengan permasalahan yang diteliti. Sumber teori yang dirujuk pada bagian ini harus dicantumkan dalam kalimat atau pernyataan yang diacu dan dicantumkan dalam Daftar Pustaka. Adapun dalam penulisan di dalam Landasan Teori disesuaikan dengan tema yang telah ditentukan.

BAB 3
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

3.1              Analisis Sistem Berjalan

 Sistem yang berjalan pada studi kasus ini yaitu, sistem manual yang masih menggunakan kertas sebagai media penyimpanan datanya. Dan untuk pencarian data juga masih dilakukan secara manual.

3.2              Analisis Sistem yang Diusulkan

Menyambung uraian pada bagian sebelumnya, pada bagian ini dikemukakan sistem baru yang diusulkan. Sistem yang diusulkan yaitu, pengolahan data berbasis komputer. Data-data akan disimpan, diperbaruhi, dan dicari melalui komputer. Yang akan mengefektifkan dan mengefisieankan penyimpanan data karena sudah tidak lagi menggunakan kertas. Juga meminimalisir risiko terjadinya kerusakan data.

3.2.1        Kebutuhan Fungsional

Berikut adalah kebutuhan fungsional pada sistem ini:
  1. Proses login untuk dokter, admin, dan petugas.
  2. Proses pengelolahan data pasien baik pasien ibu dan bayi yang meliputi : memasukkan data baru, pembaruan data, simpan, cetak, dan hapus.
  3. Proses pengelolahan data dokter meliputi :
memasukkan data baru, pembaruan data, simpan, dan hapus.
  1. Proses pengelolahan data Petugas meliputi:
memasukkan data baru, pembaruan data, simpan, dan hapus.
  1. Proses pendaftaran pasien baru, baik daftar  baru maupun pendaftaran untuk periksa dilakukan oleh petugas.
  2.  

3.2.2        Kebutuhan Non Fungsional

Selain kebutuhan fungsional tentu sebuah sistem juga memiliki kebutuhan non fungsional seperti kecepatan, keamanan, reliabilitas dan sebagainya.

3.2.3        Desain Sistem yang Diusulkan

Template ini dibuat dengan asumsi pemodelan berorientas obyek maka dari itu komponen yang ada adalah Use Case, Activity dan Class Diagram.

A                  Pemodelan Use Case

Pada bagian ini dimunculkan Use Case Diagram serta pelaporan tiap aktor di dalam sistem. Untuk masing-masing use case dalam use case diagram akan dijabarkan dengan detail pada sub bab berikutnya.
A.1            Use Case Sistem
Sub bab ini digunakan untuk mendelaporankan masing-masing use case. Komponennya antara lain Graphical User Inerface (GUI) dari use case yang dimaksud serta skenario dari use case.

B                   Activity Diagram

Diagram kedua adalah Activity Diagram. Pemilihan diagram tergantung preferensi penulis atau sesuai arahan dosen pembimbing. Pada bagian ini juga perlu dipastikan bahwa untuk setiap use case perlu dibuat satu activity diagram.
B.1             Activity Diagram Login
Bagian ini untuk Activity diagram dari use case login.
B.2             Activity Diagram
Bagian ini untuk activity diagram dari use case lainnya. Pastikan penomoran use case dan activity diagram sinkron untuk memudahkan pengecekan.

C                  Class Diagram

Class diagram dibuat sesuai dengan sequence. Pada dasarnya hanya ada satu class diagram. Namun apabila terlalu besar class diagram dapat dipecah pecah sesuai kebutuhan asal tidak mengubah maksud dari relasi antar class.

BAB 4
IMPLEMENTASI

4.1              Implementasi Desain Basis Data

Pada bagian ini tunjukkan hasil implementasi dalam database yang digunakan. Berikan penjelasan atas desain basis data yang telah digambarkan.

Gambar 4.1 Desain Basis Data

4.2              Implementasi Desain Antarmuka

Pada bagian ini tunjukkan hasil implementasi desain antarmuka dari hasil perancangan sistem.

A.                Antarmuka Halaman Admin


1)      Antarmuka halaman login admin : halaman ini digunakan sebagai keamanan,sebelum masuk ke aplikasi ini. Pada halaman ini admin harus memasukkan username dan password.

Gambar 4.2 Antar Muka Halaman Login

B . Halaman Data Dokter


 

 



C .



BAB 5
PENUTUP

5.1              Kesimpulan

Kesimpulan dapat mengemukakan kembali masalah penelitian (mampu menjawab pertanyaan dalam rumusan masalah), menyimpulkan bukti-bukti yang diperoleh dan akhirnya menarik kesimpulan apakah hasil yang didapat (dikerjakan), layak untuk digunakan (diimplementasikan). Penulis tidak diperkenankan menyimpulkan masalah jika pembuktian tidak terdapat dalam hasil penelitian.

5.2              Saran

Saran merupakan manifestasi dari penulis untuk dilaksanakan (sesuatu yang belum ditempuh dan layak untuk dilaksanakan). Saran dicantumkan karena peneliti melihat adanya jalan keluar untuk mengatasi masalah (kelemahan yang ada), saran yang diberikan tidak terlepas dari ruang lingkup penelitian (untuk objek penelitian maupun pembaca yang akan mengembangkan hasil penelitian).
DAFTAR PUSTAKA
Penulisan daftar pusaka sesuai dengan uraian dalam panduan laporan menggunakan format APA (American Psychological Assosiation)
Jarak antar pustaka 2 spasi dan jarak antar baris pustaka yang panjang 1 spasi dengan baris kedua dst. dan masuk 1,5 cm dari batas kiri ketikan.

Komentar

Posting Komentar